FISIP UNIVERSITAS WIJAYA PUTRA GANDENG BAWASLU KECAMATAN PAKAL UNTUK SOSIALISASI DAN PEMANTAUAN PILKADA 2024
Surabaya,
31 Oktober 2024 – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas
Wijaya Putra (UWP) resmi menjalin kerja sama (Memorandum of Agreement/MoA)
dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kecamatan Pakal, Surabaya, dalam rangka
sosialisasi dan pemantauan Pemilu Kepala Daerah
(Pilkada) Serentak tahun 2024. Kolaborasi ini bertujuan untuk
meningkatkan partisipasi masyarakat dan memastikan pelaksanaan Pemilu yang
adil, transparan, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kerja
sama ini diwujudkan dalam bentuk sosialisasi aktif kepada masyarakat Kecamatan
Pakal terkait peran penting mereka dalam Pemilu, serta memberikan edukasi
tentang hak dan kewajiban pemilih. Selain itu, UWP bersama Bawaslu Kecamatan
Pakal juga akan melakukan pemantauan langsung di lapangan selama proses Pemilu
berlangsung. Program pemantauan ini melibatkan mahasiswa FISIP UWP yang telah
mendapatkan pelatihan dari Bawaslu mengenai aturan-aturan Pemilu serta teknik
pemantauan dan pelaporan.
Dekan
FISIP UWP, Dr. Supriyanto, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyatakan
bahwa kerja sama ini merupakan bentuk nyata kontribusi perguruan tinggi dalam
menjaga kualitas demokrasi di Indonesia. "Kami berharap mahasiswa dapat
mempelajari praktik pemantauan Pemilu sekaligus berperan aktif dalam memastikan
proses yang bersih dan transparan," ujarnya. Lebih lanjut ditegaskan
beliau bahwa “Kolaborasi ini merupakan wujud komitmen kami dalam menjaga
kualitas demokrasi serta mempersiapkan generasi muda agar memiliki kesadaran
politik yang sehat. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan pemilih pemula
memahami betapa pentingnya bersikap kritis terhadap informasi dan tidak tergoda
oleh praktik money politic."
Sementara
itu, Ketua Bawaslu Kecamatan Pakal, Albert Tampubolon, mengungkapkan
bahwa kehadiran UWP sebagai mitra pemantauan sangat strategis. “Bersama UWP,
kami bisa lebih menjangkau masyarakat luas, khususnya generasi muda yang akan
menjadi pemilih masa depan,” tuturnya. Sosialisasi dan pemantauan yang
dilakukan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pemilih dan mencegah
terjadinya pelanggaran. Program ini akan berlangsung secara intensif hingga
hari pemungutan suara. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan Pilkada 2024 di
Kecamatan Pakal berjalan lancar dan bebas dari kecurangan, menciptakan atmosfer
Pemilu yang demokratis dan berintegritas.
Sebagai
wujud implementasi MoA tersebut telah dilaksanakan 2 (dua) kegiatan yang
diselenggarakan adalah Bawaslu Kecamatan Pakal yaitu a). Sosialisasi pemilih
pemula dari kalangan pelajar dan mahasiswa, tokoh masyarakat, serta sejumlah
anggota komunitas lokal yang diselenggarakan di Dome Gedung A Universitas Wijaya
putra; b). Sosialisasi “Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024
: Menolak Hoaks, Money Politik,
dan Menjaga Netralitas ASN/TNI/Polri” yang diselenggarakan di Café 99 Babat Jerawat
Kec. Pakal. Dalam kegiatan tersebut menghadirkan narasumber Dekan FISIP (Dr.
Supriyanto, S.Sos., M.Si) yang turut hadir Lurah Babat Jerawat,
Satpol PP Kecamatan Pakal, ASN, TNI/POLRI, komunitas Gojek/Grab, Mahasiswa,
tokoh Masyarakat, KPU Kecamatan Pakal, Bawaslu Kec. Pakal, LSM, Pemantau Pemilu
Provinsi Jawa Timur, tokoh masyarakat, mahasiswa dan masyarakat umum yang
dikemas dalam acara Cangkruan. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan edukasi
kepada ASN dan TNI/POLRI terkait pentingnya peran mereka dalam menjaga
integritas demokrasi di Indonesia dan mengenai bahaya money politic juga dibahas
secara mendalam agar para pemilih pemula dapat memahami bahwa suara mereka
tidak boleh diperjualbelikan. Serta memberikan pemahaman mengenai dampak
negatif dari hoaks dan berita palsu yang berpotensi memengaruhi opini publik
serta integritas Pemilu.